Jumat, 21 Juni 2013

TERHALANG EMBUN

Suara kita tak terucap
cukup sesekali senyum, berkata hai apa kabar?
namun itu justru indah dan sangat sederhana

June .. aku menikmati setiap rindu yang tak mampu kudefinisikan dengan mulut terbuka
suaraku mengambang di udara pagi ..
menyelinap di antara ramainya embun basah
namun itulah sisi manis dari ribuan kilometer kita tak bersua

Aku ingin dan sepertinya kalimatku selalu sama, 
june .. aku ingin berlari bertelanjang kaki denganmu 
menyusuri hutan di dinginnya subuh
kemudian mendaki bukit- bukit kecil
dan menikmati suara gemerisik dedaunan yang tumbuh merangas

Ah, June .. kali ini  kau membuatku malu
senyummu mengambang di pelupuk mataku 
dan lagi, kau ucap kata itu
sebuat pertanyaan yang selalu menikam ulu  hatiku

"Apakah kau masih sendiri?" kau tau jawabannya selalu sama,
aku tetap sendiri, entah bertahan untuk apa,
aku hanya ingin melihat mu tanpa ada alasan apapun 

June .. aku ingin bilang padamu, bahwa aku ingin bersanding denganmu
entah dalam moment apa, aku hanya ingin perasaanku tak melebihkan diriku.
itu saja,meski embun tak pernah datang sendiri .. ia selalu turun berinai- rinai mengendapkan setiap ingin yang menguap untukmu.

#page 22

Tidak ada komentar:

Posting Komentar